Balapan, Bus Bagong Hantam Mobil Zebra di Papar Kediri

 



Perilaku mengemudi ugal-ugalan yang dilakukan oleh bus Bagong kemarin sore berujung petaka. Satu dari dua unit bus yang tengah balapan terlibat adu banteng dengan mobil di Desa Purwotengah, Papar. Akibat kejadian tersebut, bodi mobil Daihatsu Zebra ringsek.

Informasi yang dihimpun media ini menyebutkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.30. Mobil Daihatsu Zebra bernopol AG 1586 TI yang dikemudikan oleh Suwarno, 55, melaju dari arah utara menuju ke selatan. Kecepatan mobil yang mengangkut tiga orang ini sedang alias tidak terlalu kencang. 


Nahas, dari arah berlawanan ada dua unit bus Bagong yang melaju dengan kencang. “Dua bus itu balapan. Sama-sama bus Bagong,” kata Mawardi, 48, salah satu warga yang menyaksikan kejadian kecelakaan kemarin. 

Setibanya di selatan warung makan Titin, Bus jurusan Trenggalek–Surabaya itu hendak mendahului bus yang ada di depannya. Braaak! Benturan pun tak terhindarkan. Bus Bagong yang dikemudikan oleh Suwandi, 57, asal Gendangan, Sidoarjo, menghantam mobil yang dikemudikan oleh Suwarno.

Akibat kejadian tersebut, mobil sempat terseret. “Sopir dan penumpang sempat terhimpit,” lanjut Mawardi sembari menyebut benturan juga membuat bodi depan dan samping kanan mobil rusak parah. Hingga kemarin sore, pecahan kaca mobil juga berserakan di tempat kejadian perkara (TKP).

Adapun bus Bagong mengalami kerusakan di bagian depan kanan. Mulai lampu kanan yang rusak, hingga kaca bagian depan kanan yang retak.

Sementara itu, warga yang mendengar suara keras kemarin sore langsung berhamburan ke lokasi. Melihat sopir dan tiga penumpang masih berada di dalam mobil, mereka berusaha memberi pertolongan. Sebagian lainnya melapor ke Polsek Papar.

Beberapa menit kemudian, polisi tiba di lokasi. Selanjutnya, korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk dilakukan perawatan lebih lanjut. “Setelah korban dibawa ke RS, warga meminggirkan mobil,” tutur Mawardi sembari menyebut ada enam orang yang mengangkat mobil secara bersamaan untuk memindahkannya
Kecelakaan di jalur nasional itu membuat arus lalu lintas macet. Arus baru kembali normal saat polisi melakukan pengaturan dengan sistem buka-tutup. Kapolsek Papar Iptu Mulyono yang dikonfirmasi tentang kejadian kecelakaan kemarin sore membenarkannya. “Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tadi (kemarin, Red),” papar Mulyono.

Perwira dengan pangkat dua balok di Pundak ini menyebut, ada dua orang yang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit. “Kendaraan yang terlibat kecelakaan kami amankan di polsek,” jelas Mulyono sembari menyebut kasusnya kini ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Kediri


Post a Comment

berkomentarlah yang sesuai artikel diatas dan jangan berkomentar yang mengandung spam dan pornografi

Previous Post Next Post